Polisi Hadiahi Timah Panas Pada 7 Pemeran Kejahatan – Tujuh pemeran kejahatan yg sering bekerja di Tuban serta sejumlah kota lain di Ja-tim tertangkap. Mereka dihadiahi timah panas oleh Team Resmob Macan Ronggolawe Polres Tuban.
Petugas terpaksa sekali melumpuhkan beberapa pemeran kriminalitas itu lantaran menentang kala diamankan. “Kita lumpuhkan kakinya lantaran mereka menentang kala ditangkap oleh anggota. Untung rekan-rekan Resmob masih selamat kala terserang pemeran dengan parang,” kata Kapolres Nanang Haryono , Jumat (14/6/2019).
Menurut Nanang, mereka adalah beberapa pemeran kejahatan yg sekian lama ini bikin gelisah penduduk Tuban. Dimulai dengan pemeran curat, curanmor serta pencuri spesialis rumah kosong.
Rata-rata, tujuh pemeran itu udah mengerjakan pencurian di sejumlah TKP di Tuban. Pemeran Suryadi (35) adalah DPO pencurian motor di sejumlah tempat di Tuban, Bojonegoro, Jombang serta Nganjuk. Dia jadi buronan polisi mulai sejak Januari 2019.
Lantas Yoto serta Abdyllah Muzaki merampok enam sepeda gunung yg harga rata-rata di atas Rp 5 juta. Yoto adalah penduduk Kembangbilo Rt 02 Rw 04 Desa Kembangbilo, Tuban. Dan Abdyllah asal Jombang.
“Pemeran ini akui udah enam kali merampok sepeda gunung yg parkir dalam rumah beberapa korban. Modusnya pemeran jalan kaki di perumahan, ada pemilik lamban, sepeda langsung dibawa kabur,” tambah Nanang.
Dari tangan Yoto, petugas amankan Barang Bukti 4 unit sepeda gunung pelbagai brand. “Sepeda ini saya jual ke tukang becak, seharga 1 juta per unitnya. Uangnya saya gunakan makan serta keperluan hidup yang lain. Rata-rata di perumahan jika saya merampok,” kata Yoto.
Sesaat beberapa pemeran kejahatan yang lain asal Tuban Candra Siregar mengerjakan pencurian motor bersama-sama temannya Dedi Gunawan (36) asal Pekalongan. Dan pencuri spesialis rumah kosong ialah Ilham Khoiry penduduk Mulyorejo Singgahan Tuban serta Imam Mahsud.
Mereka kebanyakan menyikat harta benda seperti perhiasan serta uang. Dari tangan beberapa terduga ditangkap sejumlah motor, uang, serta perhiasan.
Nanang mengemukakan semua kejahatan seperti curat, curanmor serta cyras di Tuban bakal ditindak tegas tanpa adanya kompromi. Untuk beberapa korban yg mau ambil tanda bukti motor atau sepeda dapat hadir dengan memperlihatkan bukti pemilikan.
“Untuk beberapa pemeran kejahatan jangan sesekali coba berulah di Bumi Wali. Untuk yg udah tertangkap jangan ulangilah jika gak mau saya kirim ke akhirat. Saya bakal senantiasa buat perlindungan serta berikan rasa nyaman serta aman pada warga,” katanya.