Motor Dibawa Pemeran Mulai Sejak Mei 2019 – Seseorang pemandu lagu dalam sebuah rumah karaoke di Lamongan terpaksa punyai urusan dengan polisi. Dia diadukan sudah bawa lari motor seseorang kenalannya.
Pemandu lagu itu ialah Valen Tania (27), penduduk Kecamatan Kapas, Bojonegoro. Valen diadukan lantaran bawa kabur motor punya Khoirul Afif (30), penduduk Desa Karang Wedoro, Kecamatan Turi, Lamongan.
“Yg terkait kami amankan disaat tengah ada di jalan. Ditangkap lantaran bawa lari motor korban,” kata Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat pada wartawan, Jumat (21/6/2019).
Norman mengemukakan pemeran ditangkap lantaran bawa motor Honda PCX dengan nopol S 6235 IC punya korban serta tidak dikembalikan. Walaupun sebenarnya, lanjut Norman, motor itu hampir 1bulan dibawa oleh pemeran.
“Tiap-tiap ditanyakan berkenaan motor itu, pemeran terus-terusan beralasan yg pokoknya tak mengaku ke mana motor itu dibawa,” tuturnya.
Norman mengemukakan sebelum melapor, korban udah berusaha kerjakan pendekatan biar pemeran pengen kembalikan motor. Tetapi usaha itu tak ada hasil, malahan sebaliknya terduga tetap menghindar serta susah dicari. Korban, saya Norman, tidak merasakan berprasangka buruk lantaran awalnya sudah tahu baik dengan pemeran serta disaat pinjam motor itu pemeran beralasan untuk digunakan pulang ke Bojonegoro.
“Motor itu dibawa pemeran mulai sejak Mei 2019. Disaat itu, mereka bersua di Jalan Basuki Karunia Lamongan,” papar Norman.
Air susu dibalas air tuba. Tekad baik korban untuk meminjamkan dibalas dengan frustasi lantaran motor tidak pula dikembalikan sampai korban melapor ke Mapolsek Turi. Dengan bekal laporan dari korban, polisi lantas kerjakan pengumpulan bukti-bukti serta pemeran ditangkap disaat tengah lewat di jalan poros yg berada di Kecamatan Turi.
“Pemeran masih diminta info oleh anggota. Pernyataan sesaat, pemeran mengakui motor korban dibawa oleh adiknya,” jelasnya.
Korban mengakui alami kerugian Rp 19 juta karena motor yg dibawa lari oleh sang pemandu lagu ini. Tidak cuman amankan pemeran, polisi pula amankan beberapa alat bukti antara lain satu unit remote kunci motor serta bukti cicilan motor saat tiga bulan.
“Kami masih minta info dari pemeran,” pungkas Norman.