Banjir Bandang Terjang Kudus Akibat Luapan Sungai Gajian

Banjir Bandang Terjang Kudus Akibat Luapan Sungai Gajian  – Banjir bandang menempa di jalan Pantura serta bangunan di Desa Klaling, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jateng, Jumat (22/2/2019) siang kurang lebih jam 14. 00 WIB. Banjir berlangsung karena hujan lebat dan meluapnya Sungai Gajian.

Tidak ada korban jiwa dalam tragedi. Tetapi banjir pernah menerjang beberapa perkantoran, sekolah, serta satu bangunan kantin. Dinding bangunan kantin di gedung Loka Bina Karya (LBK) Jekulo tumbang diterjang air bah.

Dainuri (56) pemilik warung di LBK di area menuturkan, banjir bandang menempa semenjak jam 14. 00 WIB. Sebelumnya setelah hujan turun dengan deras sesudah Salat Jumat.

” Barusan banjir bandang berlangsung di kurang lebih warung saya. Tembok warung saya segi timur hancur terkena air banjir, ” kata Dainuri di area.

Banjir bandang menerjang Polsek Jekulo, KUA Jekulo, SMA 1 Jekulo, Loka Bina Karya Jekulo, BRI Jekulo, Koramil Jekulo, Terminal Truk Klaling, serta Puskesmas Jekulo. Hingga sekarang ini lumpur masihlah menggenangi beberapa bangunan itu.

Pantauan di area, lumpur tebal mengotori lantai serta dinding bangunan yg terdampak. Beberapa petugas BPBD serta dari bangunan nampak bersihkan bekas banjir bandang. Dainuri serta anggota kelurga ambil bekas barang dagangan yg masihlah wajar dari balik puing tembok warungnya.

Petugas BPBD pun menjebol dinding pagar KUA lantaran air bercampur lumpur di belakang gedung gak dapat mengalir. Jalan Pantura pun masihlah dipenuhi lumpur disamping kanan serta kirinya. Arus jalan raya jadi merayap.

Kepala Pelaksana BPBD Kudus, Bergas Catur P menuturkan, area terdampak banjir bandang yakno Desa Klaling serta Desa Pladen.

” Karena hujan dengan intensitas tinggi di Pegunungan Patiayam Jekulo Kudus serta luapan Kali Klaling yg melintas di sisi pangkalan truk, ” katanya dalam pesan pendeknya.

Efeknya ada sejumlah rumah, toko, perkantoran terserang limpasan banjir bandang yg dibarengi lumpur. ” Bangunan terdampak ialah rumah, toko, polsek Jekulo, SMA 1 Jekulo, sekitaran 40 rumah terserang luapan di Desa Pladen, serta di SMA 1 Jekulo, ” katanya.

Kerugian diperhitungkan s/d Rp 30juta. Mengenai penanganannya, katanya, berkirim personel relawan, kirim truk tangki air buat pembersihan, serta pertolongan karung serta logistik.